Saya sering datang ke sebuah perusahaan di bekasi yang memproduksi sosis, bakso dan nugget (ayam dan sapi) & sepanjang saya tahu dan saya lihat, nggak pernah bahannya pakai tulang yang digiling.
Yang saya lihat, bahan yang dipakai adalah daging sisa potongan (percilan kalau kata orang jawa), tapi bukan "sisa" dalam arti bekas atau sejenisnya.
Si perusahaan memasok daging yang untuk supermarket dan catering, yang mana untuk dua tempat itu daging yang dipasok harus berbentuk kotak-kotak dengan potongan yang rapi. Nah dalam proses memenuhi standar "kotak dan rapi" ala supermarket itu kan terpaksa daging harus dibuang sisi-sisi / pinggir yang berantakan bentuknya. Daging inilah yang kemudian digunakan sebagai bahan bakso & sosis (sapi). Sedangkan untuk nugget ayam, kalau ga salah biasanya diambil dari daging sayap bawah.
Lhah? Bukannya emang begitu? Sosis adalah makanan yg dibuat dr daging dgn kualitas paling buruk.. alias daging sisa2.. daging bagian apapun itu.. ya usus, ******, *******, bla.. bla.. Makanya gue gasuka sosis.. rasanya ky daging palsu..
Iya, Mbak udah tahu kalau sosis disana memang dibuat dari sisa2 jeroan. Kebetulan ada teman mbak yang pernah liat proses pembuatannya, pulang dari pabrik sosis, dia muntah2. Dan ngk pernah makan sosis lagi.
selain jeroan, juga tulang! Ya tulang rawan, tulang keras dan daging sisa di ujung2 tulang. Bahasa dagangnya MBM (Meat Bone Meal). Di AS dan Eropa dipakai u/ pakan ternak, di kita katanya dimakan manusia :((
di sana buat pakan, di sini buat makan siang. :) tapi perbedaan standar antara negara AS/Engropah dan Indonesia sih mau-gak mau, suka-gak suka memang masih banyak. kulit aja di sini masih dimakan kok. apalagi jeroan. lagipula memang jenis masakannya sendiri banyak yg resepnya pakai jeroan dari sononya. *tulang aja masih digeragotin dan diisep-isep sum-sumnya, jatah kucing masih diembat juga...* :))
Info melegakan untuk para penggemar sosis dan produk olahan daging lainnya. Telah hadir Natural Sosis, dengan produk berkualitas standar internasional, benomor HACCP 2006/MS HACCP/ 021, Depkes RI No. MD 214809009349, dan Halal MUI 00010028470304 Produk dibuat dari daging sapi dengan kode FQ 85 CL, yaitu daging 85% dan 15% lemak dari daging sapi, jadi tidak mengandung bahan dari jeroan. Diolah tanpa pewarna, tanpa pengawet, tanpa MSG, tanpa tepung, bahkan teruji aman bagi penderita Chinese Restaurant Syndrome dan anak autis. Tersedia rasa original, keju, lada hitam, chili, dan garlic. Buat yang pernah ke Rumah Sosis Bandung pasti sudah kenal produknya. Informasi dan pemesanan: http://sosisbekasi.multiply.com
makasih infonya, ade bayu. :)
ReplyDeleteSayang nggak bisa kebaca, karena hurufnya terlalu kecil. Coba di-google juga belum ketemu. Punya transkripsi yang lebih jelas?
ReplyDeletekecil amat, nggak bisa dibaca om.
ReplyDeletewahhh. nggak bisa dibaca mbak ade...........
ReplyDeleteSaya sering datang ke sebuah perusahaan di bekasi yang memproduksi sosis, bakso dan nugget (ayam dan sapi) & sepanjang saya tahu dan saya lihat, nggak pernah bahannya pakai tulang yang digiling.
ReplyDeleteYang saya lihat, bahan yang dipakai adalah daging sisa potongan (percilan kalau kata orang jawa), tapi bukan "sisa" dalam arti bekas atau sejenisnya.
Si perusahaan memasok daging yang untuk supermarket dan catering, yang mana untuk dua tempat itu daging yang dipasok harus berbentuk kotak-kotak dengan potongan yang rapi. Nah dalam proses memenuhi standar "kotak dan rapi" ala supermarket itu kan terpaksa daging harus dibuang sisi-sisi / pinggir yang berantakan bentuknya.
Daging inilah yang kemudian digunakan sebagai bahan bakso & sosis (sapi).
Sedangkan untuk nugget ayam, kalau ga salah biasanya diambil dari daging sayap bawah.
tambahan : untuk yang gak bisa baca artikel di atas, bisa dilihat di link berita kompas 19 januari
ReplyDeletewaaaaaaaa....nggak kebaca nih........
ReplyDeletepernah nonton 'Simple Life',
ReplyDeleteada episode ttg pembuatan sosis... awww bener2 disgusting deh...
Lhah? Bukannya emang begitu? Sosis adalah makanan yg dibuat dr daging dgn kualitas paling buruk.. alias daging sisa2.. daging bagian apapun itu.. ya usus, ******, *******, bla.. bla..
ReplyDeleteMakanya gue gasuka sosis.. rasanya ky daging palsu..
Iya, Mbak udah tahu kalau sosis disana memang dibuat dari sisa2 jeroan. Kebetulan ada teman mbak yang pernah liat proses pembuatannya, pulang dari pabrik sosis, dia muntah2. Dan ngk pernah makan sosis lagi.
ReplyDeleteselain jeroan, juga tulang! Ya tulang rawan, tulang keras dan daging sisa di ujung2 tulang. Bahasa dagangnya MBM (Meat Bone Meal). Di AS dan Eropa dipakai u/ pakan ternak, di kita katanya dimakan manusia :((
ReplyDeletedi sana buat pakan, di sini buat makan siang. :)
ReplyDeletetapi perbedaan standar antara negara AS/Engropah dan Indonesia sih
mau-gak mau, suka-gak suka memang masih banyak.
kulit aja di sini masih dimakan kok. apalagi jeroan.
lagipula memang jenis masakannya sendiri banyak yg resepnya pakai jeroan dari sononya.
*tulang aja masih digeragotin dan diisep-isep sum-sumnya, jatah kucing masih diembat juga...* :))
kudu hati2 nih. Padahal itu semua makanan alternatif aku De.
ReplyDeleteHmmm ... Old story banget ...
ReplyDeleteMakanya aku gak pernah beli nugget ...
Well, kalo buat aku sih gak terlalu masalah sih kalo nugget itu isinya daging sisa dan kulit ...
Masalahnya, karena isinya banyak jerohan dan kulit, kadar lemaknya jadi gak keruan ...
waaahhh ngerii...gw suka banget makan sosiiiiss..huh:(
ReplyDeleteInfo melegakan untuk para penggemar sosis dan produk olahan daging lainnya.
ReplyDeleteTelah hadir Natural Sosis, dengan produk berkualitas standar internasional, benomor HACCP 2006/MS HACCP/ 021, Depkes RI No. MD 214809009349, dan Halal MUI 00010028470304
Produk dibuat dari daging sapi dengan kode FQ 85 CL, yaitu daging 85% dan 15% lemak dari daging sapi, jadi tidak mengandung bahan dari jeroan.
Diolah tanpa pewarna, tanpa pengawet, tanpa MSG, tanpa tepung, bahkan teruji aman bagi penderita Chinese Restaurant Syndrome dan anak autis.
Tersedia rasa original, keju, lada hitam, chili, dan garlic.
Buat yang pernah ke Rumah Sosis Bandung pasti sudah kenal produknya.
Informasi dan pemesanan: http://sosisbekasi.multiply.com