Baru semingguan lebih gabung sama komunitas ini. Komunitas Jazz Kemayoran (KJK) namanya. Aku serasa menemukan cinta lama yang bersemi kembali. Pertama kali tau ada komunitas ini, mungkin telat banget, lantaran aku nonton salah satu acara di JakTV yang malam itu lagi membahas kegiatan mereka. Acara yang ga aku tau namanya ini dipandu oleh "Orchida Rahmawati". Mereka begitu menarik perhatianku. Sampe2 setelah acara , aku berusaha nyari tau tentang mereka. Beberapa hari setelah itu, aku belum mengikuti kegiatan mereka. Hingga minggu kemarin, ga tau kenapa, aku ngerasa pengen banget ikutan milisnya. Maka, jadilah aku join pake alamat kantor. Semenjak hari itu, hari2ku dikantor diwarnai dengan komunikasi antar sesama anggota milis. Sambutannya ternyata diluar dugaanku, lumayan menyenangkan untuk ukuran aku yang awam sama sekali dengan musik Jazz. Tadinya aku fikir kalo antusiasme para anggotanya ga akan sebesar itu. Karena tau sendiri laah... Jazz itu identik dengan "eksklusivitas" kalo ga mo dibilang "punya kelas tersendiri" yang gimanaaa gitu. Tapi ternyata aku salah besar. Ternyata ga gitu2 amat.
Memang sih beberapa ngomongin jenis2 musik jazz yang hampir tak pernah terdengar oleh kupingku, sebangsa "Sun Ra", Karl klugh dll. Tapi diluar itu kalo mo konyol2an, ato ngebahas soal yang lain kayanya hayuuuk aja :). Inilah yang menurutku sangat beda banget dari yang selama ini yang aku fikirkan dari para pencinta Jazz itu sendiri.
Kenapa aku ngerasa seperti bertemu dengan cinta lama, karena aku memang suka banget dengan jenis musik ini, biarpun masih sebatas yang ringan2 aja, yang easy listening. Jadi bukan karena sok2an. Dan aku dari dulu selalu berharap punya temen2 yang bisa main musik atau... paling tidak membuat rasa penasaran aku akan belajar musik sedikit dapat terobati. Syukur2 kalo bisa belajar gratis, lumayan khan :).
Setiap rabu, mereka mempunyai jadwal khusus "main" di Starbucks, Menara Cakrawala - Thamrin (Djakarta Theatre). Makanya rabu kemarin pada nyuruh ngumpul, tapi akunya masih ragu, takut2 ga bisa masuk dengan mereka. Begitu juga pas acara Bulanan mereka di JaCC sabtu kemarin, lagi2 aku ga bisa ikut. Selain masih ragu, aku yang tadinya semangat jadi ga jadi datang lantaran mo kordinasi kesananya sulit karena ga punya nomor yang bisa dikontak saat itu.
Orang yang pertama bener2 deket di KJK adalah Erry. Dia selayaknya teman dan adik saat ini karena aku ngerasa sebelum ketemupun bisa cela2an, yang mana ini bukanlah sifat asli aku yang ga gampang "masuk" keorang yang belum dikenal. Dia juga yang meneguhkan hati aku untuk datang malem ini ke acara mingguan KJK di Starbucks. Dan ga lama, aku juga ketemu Titis, yang ternyata anak MP juga. Duh, dunia sempit amat yak :D.
Surprise... surprise.. Mereka amat sangat welcome sekaliiii. Hal yang diluar bayanganku sebelumnya. Terimakasih buat keluarga besar KJK, para dedengkot (mas Beben, Masmo yang konyol, Ricky, mas Hendra) mainnya kerreenn bangetss. Juga Ade Oxa dengan suaranya yang bagus itu. Untuk mba Mona si "Smiling Face". Semua anggota milis (KJKers) yang ga bisa disebutin satu2, yang bikin aku ketawa2 sendiri dikantor dan bikin aku jadi tambah penasaran dengan apa2 yang diomongin oleh mereka. Oh iya, buat mas Arman untuk merchant dan CD jazz library-nya, sukaaa... Mudah2an bisa nyusul kami bedua yaa (merit maksudnya ;D). Dan ga lupa para newbies, Erry... makasih buat paksaannya ;p, Thilda... utang nyanyi yaaa :), Nia - yang ternyata tetangga kantor, Cumiiiii... yang friendly. Hmm... siapa lagi yaa??? Pokoknya semua deh...
Oh iya, yang terpenting... makasih buat suamiku tercinta yang dah mau jemput istrinya ini biarpun rada dipaksa, dah mau nurutin kemauan istrinya dan mendukung hal positif apapun yang istrinya lakukan (biarpun hal itu ga terlalu kamu suka). Hehehe... dia nyanyi beberapa lagu "Swing JAzz" loo pulangnya. Waaa... ketularan nih kayanya. hehehe :x.
Bener2 malam yang menyenangkan. Makasih semuanya :)).
